Thursday, January 22, 2015

水世界的铜仁

Kemarin aku dan dua temanku bermain di 水世界的铜仁, awalnya aku merasa gak tertarik karena sebelumnya pernah ditempat itu bersama teman China, kami dari asrama harus jalan kaki setidaknya 20 menit lalu sampai gerbang, dari gerbang masuk sampai bangunan yang dituju terlihat indahnya taman bunga dan pohon-pohon.
Akhirnya sampai, temanku mengajakku untuk melihat isi sebuah ruko yang terletak disebelah security. Mataku terbelalak kaget, itu baju-baju tradisional China. Baru saja aku lihat foto-foto yang terjejer rapi ditembok, si laoban nya langsung ngambilin baju khas daerah tongren 少数民族服装。Dan harus merogoh kocek 20yuan atau 40 ribu rupiah untuk menyewa 30 menit, tetapi harus sedia uang 100yuan sebagai jaminan. Karena hanya aku yang perempuan, si laoban itu langsung makein baju itu ditubuhku, dengan hiasan kepala yang menurutku bikin wajahku tambah bullet, itu agak berat lho. Tidak bisa seenaknya lari-lari atau menghadap ke bawah karena bisa lepas-lepas sendiri. aku dibantu mengabil foto oleh kedua temanku. Mereka sangat baik.
少数民族服装 (铜仁)
Setelah 30 menit kemudian, aku dan kedua temanku hendak mengembalikan kostum, tiba-tiba melihat handphone tergeletak dijalan dan tidak ada orang yang ada disitu. Temanku langsung mengantarkannya ke security, sedangkan aku di ruko sebelahnya mengembalikan kostum. si pemilik hp datang, dari mimic wajahnya terlihat dia sangat senang sekali menemukan hpnya. Kemudian dia memberikan uang 100 yuan kepada temanku, temanku ikhlas membantunya, sudah menolaknya tetapi sama pak security nya uangnya langsung diberikan kantong temanku. Tidak hanya itu kami diberikan tumpangan mobil terbuka security yang bangkunya mencapai 8 kursi.
Kemudian temanku mentraktir kami sup kambing. Satu mangkuk besar berisi seperti mie tipis tapi bukan mie. Lalu diatasnya daging kambing. Satu mangkok besar dibandrol dengan harga 15 yuan atau 30ribu rupiah te
rgantung tambahan yang dipesan.
Setelah kenyang, kami kemudian ke supermarket beli jajanan, aku tak tertarik beli karena perut sudah kenyang, lalu tamanku menawariku makanan serial dalam botol.
Matahari tenggelam, kami akhirnya pulang ke kamar masing-masing dengan hati merasa puas.

Karena hpku berbentuk tablet agak susah untuk membawa terus ditangan, jadi maaf ya sayang hari ini agak aku cuekin. :D

0 comments:

Post a Comment